loading...

Harga Androidmu jauh lebih mahal dari mahar pengantin ini. "
Gambar terkait


Brilio. net - Kerap kita jumpai banyak pasangan muda mudi yang menunda menikah karena alasan masih tetap menabung untuk cost pernikahan serta resepsi. Kemapanan finansial juga kadang-kadang jadi alasan seseorang untuk menunda langkah resmikan satu hubungan dalam mahligai pernikahan. Namun narasi seorang pemuda asal Kendari, Sulawesi Selatan ini mungkin saja saja bakal menampar siapapun yang masih tetap gemari menahan-nahan menikah karena argumen cost.

Dikisahkan oleh Hadis Shahih yang diambil brilio. net, Kamis (1/9), pemuda bernama Rizki Ramadhan itu menikah dengan wanita pilihannya dengan mahar hanya Rp 25 ribu. Bukan hanya itu, acara akad nikahnya juga digelar begitu sederhana dan hidangan seadanya, yaitu pisang goreng dan teh panas.



Hidangan pada acara akad juga sekian sederhana, cukup teh panas serta pisang goreng. Tetapi meskipun tak kurangi arti dari pernikahan. ©/Facebook

" Mereka yg lemah mungkin saja saja akan berkata, bakal mustahil saja menikah dengan uang Rp 25. 000, akan mustahil saja hidangan walimahan hanya dengan pisang goreng dan teh panas,? Masyaallah Di usia 25 thn, Malam ini telah riil pertanyaan diatas terjawab, pernikahan itu berjalan, " tulis Hadis Shahih pada akun media sosialnya.


Apabila di banding dengan kepentingan anak muda di usia 25 th., nilai mahar itu mungkin saja saja tidaklah seberapa. " Di mana harga Androidmu lebih lebih mahal dari mahar pengantin ini. tak ada daging, tak ada menu resepsi, bahkan paket datamu lebih mahal dari hidangan walimahan ini, pemuda ini telah berikan pelajari untuk kita semua bila pintu nikah itu mudah tidak ada menyusahkan diri, " lanjutnya.



Pisang goreng yang disiapkan sebagai hidangan. ©/Facebook

Membaca narasi pemuda berusia 25 th. itu dalam mengadakan pernikahan, netizen juga melemparkan komentar yang bermacam. " Dari dulu smpe skrng menikah it mudah tidak ada uwang dapat juga. jadi di jaman skarang tidak butuh kaget. karena jaman skrang orang yg di pikirkan cuma GENGSI, bila tidak wewah tidak. karena in lah sebagian anak muda mudah jg melakukn pergaukan di luar nikah. hidup tak harus menawan, " kata Bagus Setia.

" Jangan sampai ikut gengsi ikutilah sunah nabi, pernikahan jaman sekarang ini mahartinggi pesta mewa sekali ujung2 ngitung rugi karna tellu mengikut gensi, kesananya ria inginkan di puji, agama islam tak mmbebankan tinggi itu tinggal pikirkan sediri menginginkan yg gimna?? " Rossita Yeti.

Dari narasi ini kita belajar apabila menikah itu sebenarnya tak rumit. Kita sendiri yang terkadang menyusahkan diri dengan nominal juta ataupun prosesi rutinitas. Waktu ada keringanan dan kesederhanaan sama seperti yang di sampaikan agama, namun kenapa sebagian lain mempersulit dirinya dengan acara seremonial yang jadi memberatkan diri?

0 Response to " "

Post a Comment